Para ahli mengatakan anak-anak paling berisiko menjadi korban pelecehan seksual online karena mereka banyak menghabiskan waktu melihat-lihat media on the net sejak sekolahnya ditutup."Karena di sini adalah pendampingan terhadap anak dan kita terus lakukan pendampingan, terutama pendampingan psikologinya karena kita enggak tahu nih, anak ini mengala